Pendidikan Lewat Online Lahirkan Pembelajaran Inovatif dan Tanpa Batas

Pendidikan Lewat Online Lahirkan Pembelajaran Inovatif dan Tanpa Batas

Penulis: Eko Sutriyanto

Editor: Choirul Arifin

Senin, 12 Oktober 2020 12:50 WIB

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pandemi Covid-19 membuat banyak anak didik menjalani sekolah secara online dengan sistem pembelajaran jarak jauh.

Di lingkungan perusahaan, untuk meningkatkan kompetensi karyawan juga mau tidak mau harus menggunakan sistem pendidikan online.

Pri Notowidigdo, Senior Partner dari PRI for People Matters PT Profesindo Reksa Indonesia (PRI) – Arghajata Alliance Partner menilai, pembelajaran online mampu melahirkan pembelajaran yang inovatif dan tanpa batas.

“Pembelajaran daring membuat semua orang memiliki kesempatan seluas-luasnya untuk bisa mempelajari hal-hal baru,” kata saat webinar bertajuk “Opportunity during the Pandemic: The Future of Education is Borderless” yang diselenggarakan Rajawali Global Education belum lama ini.

“Dari hal-hal yang baru akan dapat melahirkan inovasi dan kreativitas, untuk disumbangkan kepada organisasi tempat bekerja.” katanya.

Direktur Human Capital PT Bank Rakyat Indonesia Tbk, Herdy Harman mengatakan, covid-19 mempercepat digital atau pendidikan daring.

“Jadi COVID-19 adalah Chief Transformation Officer (CTO) yang paling efektif,” kata Ketua Forum Human Capital Indonesia (FHCI).

“Sebelumnya sulit sekali, tapi sekarang semua orang bisa melakukan pendidikan daring,” ucap Herman.

Mantan Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara mengatakan, Indonesia membutuhkan sumber daya manusia yang sangat signifikan untuk mengisi kesenjangan pendidikan.

“Itulah mengapa digital menjadi salah satu aspek terpenting yang perlu menjadi fokus institusi akademik,” kata Rudiantara dalam kesempatan itu.

Untuk itu, kata dia institusi pendidikan asing perlu bekerjasama dengan universitas lokal untuk memperkuat jejaknya di Indonesia.

Jonathan Pincus, Academic Chancellor dari Rajawali Global Education dan Dr. Sanjeev Khagram menutup dengan memberikan respon terhadap hasil diskusi ketiga pembicara tersebut.

“Saya tegaskan bahwa pandemi telah mempercepat hal-hal yang tadinya bergerak lambat, termasuk teknologi,” ujar Jonathan.

“Pendidikan tinggi sedang mengalami kebangkitan kembali di Asia dan sangat cepat beradaptasi dalam situasi ini,” katanya.

Sedangkan untuk perguruan tinggi di Indonesia, kata Jonathan saatnya untuk melihat ke luar dan terlibat dengan mitra global.

“Tentunya mitra yang memiliki pengalaman dalam menggunakan teknologi, inovasi, dalam menyampaikan pembelajaran yang relevan dengan dunia kerja,” katanya.

Sanjeev Khagram, Direktur sekaligus Dekan dari Thunderbird School of Global Management mengatakan, ada 3 prinsip dasar yang dipercayainya saat ini yaitu memastikan keselamatan, kesehatan, dan kesejahteraan fisik, mental, dan emosional setiap orang.

Pihaknya bermitra dengan institusi besar seperti Rajawali Foundation dan Rajawali Global Education menawarkan program pendidikan dalam rangka melahirkan para pemimpin kelas dunia dan memastikan bersama-sama membawa dunia ke arah yang lebih baik,” katanya.

“Hari ini kita menghadapi masa-masa sulit, namun kita melihat masa depan cerah pendidikan kita,” kata Sanjeev.

Sumber: https://m.tribunnews.com/pendidikan/2020/10/12/pendidikan-lewat-online-lahirkan-pembelajaran-inovatif-dan-tanpa-batas?page=all

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


© 2021 Rajawali Global Education